tidak ada kata Tua

Pada masa Tuapun mereka masih berbuah, menjadi gemuk dan segar. Mazmur 92:15

Untuk memperingati ulang tahunnya yang ke-80, George Bush Sr, merayakannya dengan terjun payung dari ketinggian 4.000 meter bersama tim parasutnya. Diusia ke 88, John Wesley masih berkhotbah dengan semangat. Sedangkan arsitek Frank Lloyd Wright menghasilkan karya monumental museum Guggenheim pada akhir hidupnya di usia 90 tahun. Mereka adalah mungkin orang-orang yang seperti digambarkan pepatah Tiongkok, “jahe semakin tua akan semakin pedas”. Atau di dalam negeri, “tua-tua keladi, makin tua makin menjadi”.

Sekalipun dalam dunia kerja ada batasan usia produktif, dalam hal menjadi berkat bagi sesame, usia sama sekali bukanlah halangan. Banyak tokoh mendapatkan kesempatan menghasilkan mahakarya justru pada usia tua. Waktu dapat mengubah kulit atau fisik kita menjadi tua, tetapi semangat yang patahlah yang akan mengubah jiwa menjadi tua. Jika anda tak dapat lagi bermimpi, jika harapan membeku, jika anda sudah tidak dapat lagimemandang ke depan, jika nyala ambisi sudah redup, maka anda sebenarnya sedang menjadi tuameski secara usia anda masih muda. Tetapi jika anda dapat selalu mengambil sari dalam hidup ini, jika anda tetap mengobarkan semangat dalam hidup, jika anda mempunyai kasih saying untuk dibagikan, maka berapapun tahun-tahun yang sudah anda lalui, jiwa anda sebenarnya tetap muda dan segar.

Alkitab mencatat dalam Ulangan 34:7, “Musa berumur seratus dua puluh tahun, ketika ia mati; matanya belum kabur dan kekuatannya belum hilang. “Bahkan pada saat kaleb berumur 85 tahun ia berkata, “Pada waktu ini aku masih sama kuat seperti pada waktu aku disuruh Musa; seperti kekuatanku pada waktu itu demikianlah kekuatanku sekarang untuk berperang dan untuk keluar masuk” (Yoh 14:11). Tua atau muda, berkarya atau pension bukan ditentukan oleh berapa usia kita saat ini. Yang terpenting adalah, apakah kita masih tetap berbuah? Tetaplah berkarya karena tidak aka nada yang dapat menghambat ide brilian anda, bahkan usia sekalipun.